"Beliau (Presiden Jokowi) punya agenda yang tak bisa ditinggalkan. Kami memahami, jadi PKB tidak masalah," ujar Wasekjen PKB, Syaiful Huda di Nusa Dua, Bali, Sabtu (25/8).
Ia juga mengatakan, ketidakhadiran Presiden Jokowi di Muktamar tidak perlu dibesar-besarkan. Sebab, kehadiran Wakil Presiden Maruf Amin dan Menkopolhukam Hadi Tjahjanto sudah cukup mewakili negara dalam acara penting tersebut.
"Beliau mengutus Wapres dan Menkopolhukam, saya kira cukup untuk mewakili perhelatan di Bali," tambahnya.
Huda juga menekankan bahwa masih banyak momentum dan
event PKB lain yang bisa dihadiri Presiden Jokowi.
Muktamar PKB di Bali ini merupakan salah satu acara penting dalam kalender partai, dan kehadiran petinggi negara memang selalu dinantikan. Namun, PKB menegaskan bahwa absennya Presiden Jokowi tidak akan mengurangi semangat dan makna dari acara tersebut.
BERITA TERKAIT: