Penjabat (Pj) Gubernur Jabar, Bey Machmudin menuturkan, disabilitas atau anak berkebutuhan khusus tentunya harus mendapatkan pendidikan yang sama dengan anak-anak lainnya.
"Saya lihat di SLB Negeri Cicendo, mereka dapat pendidikan baik. Mereka bergembira dan bisa berkomunikasi. Ada yang pintar bulutangkis, tenis meja, juga tata boga. Mereka bisa pula membuat nasi goreng, burger, dan itu dibuat dari mulai rotinya bikin sendiri,” tutur Bey, dikutip
RMOLJabar, Sabtu (3/8).
Menurut Bey, semua anak-anak di Indonesia memiliki potensi dan kemampuan istimewa. Jika anak-anak di Jawa Barat mendapatkan pendidikan yang sama, ia meyakini akan menghasilkan Generasi Emas pada 2045.
“Jadi mereka punya kemampuan yang sama, kita harus berikan kesempatan yang sama pula. Saya yakin kalau semua anak mendapat pendidikan seperti di SLBN Cicendo, itu mereka akan menjadi mandiri,” kata dia.
Bey menekankan, keterbatasan fisik bukanlah halangan untuk menghasilkan sebuah karya dari anak-anak berkebutuhan khusus.
“Jadi hanya keterbatasan secara fisik, tapi sebetulnya kemampuan mereka sama,” pungkas Bey.
BERITA TERKAIT: