Hal itu dipastikan Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno, yang memastikan nama-nama kandidat calon kepala daerah (cakada) akan ditentukan secara kolektif oleh para Ketua Umum (Ketum) parpol anggota KIM.
Pernyataan Eddy ini sekaligus membantah isu pecahnya koalisi KIM karena masing-masing partai punya jagoan di pilkada.
"Kita kan rencananya bersama-sama, KIM ini tidak terpecah mengusung pasangan calon baik itu Jakarta maupun di Jawa Barat," kata Eddy usai menghadiri acara Milad ke-26 Partai Bulan Bintang (PBB), di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Sabtu (3/8).
Sejauh ini, lanjut Eddy, untuk Jakarta maupun Jabar, PAN sudah memiliki beberapa nama untuk diajukan sebagai Calon Wakil Gubernur (Cawagub).
Di Jabar, PAN mendorong nama Bima Arya dan Desy Ratnasari.
"Jawa Barat kita punya dua kader yang mau kita ajukan berpasangan dengan cagubnya, yaitu ada Kang Bima Arya dan Teh Desy Ratnasari," kata Eddy.
Sedangkan di Jakarta, PAN konsisten mendukung nama Zita Anjani untuk dijadikan Cawagub.
"Untuk Jakarta kita ada Mba Zita Anjani. Kita berharap para Cagub yang sudah ditunjuk dan akan ditunjuk, khususnya Jakarta kalau belum ditunjuk, yaitu kita akan bersama-sama dan bisa mengusung kader PAN," tandas Eddy.
BERITA TERKAIT: