Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto, memandang, Jusuf Hamka punya latar belakang yang bisa disukai warga Jakarta, yakni berdarah tionghoa dan seorang muslim.
"Jusuf Hamka memiliki kans besar untuk bertarung di Pilkada Jakarta. Kelompok muslim dan tionghoa memiliki kedekatan dengan Jusuf Hamka," kata Hari kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (30/7).
Selain pribadi Jusuf Hamka, Hari juga memuji strategi Golkar dalam meramu sosok yang akan diusung di Pilkada Jakarta.
Golkar, kata Hari, piawai menempatkan Ridwan Kamil tetap di Pilkada Jabar. Sementara, partai pimpinan Airlangga Hartarto ini justru mengusung sosok baru seperti Jusuf Hamka untuk Jakarta.
Golkar juga terlihat ingin menjaga Koalisi Indonesia Maju dengan mendorong sosok yang punya peluang besar di setiap provinsi.
"Ritme ini yang sepertinya sedang dijaga Golkar," tandasnya.
BERITA TERKAIT: