"Keberadaan lembaga keagamaan harus benar-benar menyatukan masyarakat, terlebih menjelang pelaksanaan pilkada pada November 2024 mendatang," kata Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma di Jakarta, Selasa (7/5).
Menurut Dhany, perbedaan aspirasi merupakan hal biasa namun ini hanya sebatas di bilik suara. Setelahnya, saat pemimpin terpilih warga diharapkan dapat kembali guyub.
"Kita harus guyub dan kembali bersatu padu membangun kondisi yang aman serta kondusif khususnya di wilayah Jakarta Pusat umumnya DKI Jakarta dan Indonesia," kata Dhanny.
Pada kegiatan ini dihadiri kurang lebih 100 orang yang terdiri dari perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jakarta Pusat, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jakarta Pusat, Muslimat Mathla'ul Anwar Jakarta Pusat, Fatayat Nahdlatul Ulama Jakarta Pusat, PC Aisyiyah Jakarta Pusat, dan Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi).
BERITA TERKAIT: