Tito menyampaikan selamat Hari Raya Idulfitri bagi seluruh rakyat Indonesia, dan menyampaikan permohonan maaf di hari yang fitri.
"Saya sebagai Mendagri atas nama Kemendagri dan Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri," ujar Tito.
Dia menilai, momen keagamaan ini dapat merajut persatuan bangsa setelah perhelatan besar pemilihan umum (Pemilu) Serentak 2024.
"Jaga semua, bersatu sebagai anak bangsa untuk melangkah lebih maju. Kita move on," sambungnya menuturkan.
Selain itu, mantan Kepala Polisi Republik Indonesia (Kapolri) tersebut juga menyampaikan pesan-pesan kepada kepala daerah agar memanfaatkan momentum Idulfitri 1445 Hijriyah ini untuk menjaga persatuan antarwarga negara.
"Saya sebelumnya sudah melakukan rapat koordinasi dengan seluruh kepala daerah. Saya sudah meeting. Pertama, saya minta seluruh kepala daerah menjaga situasi yang sudah cukup waktu pada waktu pemilu dan pasca pemilu, merajut kembali perbedaan di antara masyarakat," tuturnya.
"Kedua, membantu untuk ibadah Ramadan dilaksanakan oleh Umat Islam dengan baik, menjaga toleransi. Dan yang ketiga dalam rangka hari raya selain juga kesediaan pangan dan harga jangan sampe terjadi lonjakan arus mudik dan arus balik," tambah Tito.
Lebih lanjut, Tito mengimbau kepada seluruh kepala daerah agar menjalankan tugasnya dengan baik pada masa hari libur lebaran tahun ini.
"Jadi saya minta kepala daerah dan Pj kepala daerah semua turun ke lapangan untuk mengecek daerahnya masing-masing, agar arus mudik dan arus balik nanti diyakinkan untuk tetap lancar," demikian Tito menambahkan.
BERITA TERKAIT: