Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

PDIP Berpeluang Gabung Prabowo-Gibran Pasca Putusan MK

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Minggu, 31 Maret 2024, 09:10 WIB
PDIP Berpeluang Gabung Prabowo-Gibran Pasca Putusan MK
Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto/Ist
rmol news logo Setelah selesai perhelatan di Mahkamah Konstitusi (MK), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) diprediksi akan bergabung ke koalisi besar pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Menurut komunikolog politik dan hukum nasional, Tamil Selvan alias Kang Tamil, tidak ada permasalahan antara Prabowo dengan PSIP. Justru, partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu sangat mesra dengan Prabowo.

"Kalaupun kemudian hari ini ada pertikaian di MK, pertikaian itu adalah pertikaian paslon, dalam hal ini Ganjar," kata Kang Tamil kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (31/3).

Jikapun ada elite PDIP yang ikut bersuara dan tidak senang dengan hasil Pilpres 2024, kata Kang Tamil, yang dijadikan poin musuhnya adalah bukan Prabowo-Gibran, melainkan Presiden Joko Widodo.

"Jadi artinya pertikain yang hari ini dikeluarkan oleh PDIP itu, itu adalah pertikain di antara keluarga mereka dalam berpartai," terang Kang Tamil.

Apalagi, kata dosen di Universitas Dian Nusantara ini, hingga saat ini, Jokowi masih memegang KTA PDIP. Artinya, setelah perhelatan di MK, PDIP berpeluang bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran nantinya.

"Artinya selesai kemudian perhelatan di MK ini, tidak menutup kemungkinan PDIP akan bergabung dalam koalisi besar Prabowo-Gibran," tutur Kang Tamil.

Kang Tamil menilai, keberadaan Gibran hari ini yang masih memegang KTA PDIP, justru membawa keberuntungan bagi PDIP. Karena biar bagaimanapun, secara dejure, maka PDIP memiliki wapres hari ini.

"Ini nggak bisa kita tampikkan. Kenapa? Karena dari PDIP tidak mengeluarkan pemecatan terhadap Gibran, dan Gibrannya sendiri tidak mengundurkan diri sebagai kader PDIP. Ini lah fakta yang harus kita amati dan kita lihat bersama," pungkas Kang Tamil.rmol news logo article


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA