Akademisi Universitas Islam '45 (Unisma) Rasminto merespons film
Dirty Vote berjudul “Terbongkar Semua Skenario Curang”, yang berdurasi 1:57:22 itu.
“Film ini jelas-jelas menarasikan propaganda," kata Rasminto dalam tayangan Youtube Hamid Nasution yang dilihat redaksi, Selasa (13/2).
Rasminto mempertanyakan alasan film
Dirty Vote dirilis pada masa tenang Pemilu 2024 atau beberapa hari menjelang pencoblosan pada 14 Februari 2024.
"Saya melihat film ini cuma klipingan berita yang dipresentasikan oleh beberapa narasumber," kata Rasminto.
Rasminto menilai publik sudah banyak mengetahui terkait isi film dokumenter tersebut, sehingga tidak terlalu menarik untuk disimak.
Dalam film tersebut, ada tiga pakar hukum tata negara, yakni Bivitri Susanti, Zainal Arifin Mochtar, dan Feri Amsari, yang memaparkan penyimpangan dalam proses Pemilu 2024.
BERITA TERKAIT: