Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja menerangkan, tidak ada laporan terkait kejadian kampanye Sekda Takalar ke CPNS agar memilih pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2, PRabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Kami lakukan penelusuran, dan sudah kami periksa beberapa teman-teman," ujar Bagja saat ditemui di Hotel Arya Duta, Tugu Tani, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (17/1).
Dia bahkan memastikan, jajaran Bawaslu akan memanggil Sekda Takalar Muhammad Hasbi, untuk mengetahui kejadian sebenarnya dari video viral yang tersebar di media sosial.
"Kemungkinan sekdanya diperiksa," sambungnya menegaskan.
Lebih lanjut, anggota Bawaslu RI dua periode itu menegaskan, jajarannya akan menelusuri sesuai ketentuan perundang-undangan dalam memproses dugaan pelanggaran.
"Biasanya ada teknik penelusuran, mulai dari bawah dulu baru kemudian sekdanya, atau sekda dulu tergantung teman-teman di tingkat kabupaten/kota," demikian Bagja menambahkan.
BERITA TERKAIT: