Ketua KPU RI, Hasyim Asyari, mengatakan, pihaknya telah membuat tata tertib debat untuk Capres, Cawapres, termasuk simpatisan pasangan calon, pada debat selanjutnya.
Menurutnya, KPU melarang aksi seperti yang dilakukan Gibran saat debat perdana. Saat itu Gibran berdiri dan mengangkat-angkat tangan saat Prabowo mengungkit pencalonan Anies Baswedan pada Pilkada DKI Jakarta.
"Itu (seperti aksi Gibran) nggak boleh," kata Hasyim, saat dikonfirmasi, Rabu malam (13/12).
Dia memastikan jajarannya akan menyampaikan kepada tim kampanye masing-masing pasangan calon terkait apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
"Pasti kami tegur, nanti disampaikan saat evaluasi dan rapat persiapan debat selanjutnya," katanya.
Aksi Gibran yang seolah memprovokasi audience terjadi pada segmen ke-4 debat pertama, di Kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa malam (12/12).
BERITA TERKAIT: