Di tengah ribuan orang, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto yang hadir secara langsung menyerukan agar perang antara Israel dan Palestina segera dihentikan.
Tidak hanya mengecam, Airlangga meminta organisasi kerja sama Islam (OKI), Persatuan Bangsa Bangsa (PBB), dan pemerintah Indonesia turun tangan menghentikan perang Israel-Palestina secepat mungkin.
Sebab apa pun alasannya, Airlangga menegaskan Golkar menolak segala bentuk kekerasan.
"Partai Golkar menolak segala bentuk kekerasan, apalagi perang bersenjata yang menimbulkan korban. Ini harus dihentikan," tegas Airlangga.
Sebagai langkah nyata, Airlangga sudah menginstruksikan Ketua Komisi I DPR, Meutya Hafid untuk mendorong pemerintah turut aktif menghentikan konflik Israel-Palestina.
"Partai Golkar juga mendorong OKI, dewan keamanan PBB turun tangan menghentikan peperangan," tegas Airlangga.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Ace Hasan Syadzily mengaku, kegiatan Golkar bershalawat merupakan perintah langsung dari Ketum Airlangga Hartarto.
Tidak hanya di Jawa Barat, kegiatan serupa juga sudah digelar hingga ke Provinsi Jawa Timur.
"Acara Golkar bershalawat merupakan perintah dari ketua umum, saya mendampingi beliau mengikuti Golkar Bershalawat di Tuban Jawa Timur. Ketua Umum (Airlangga) memerintahkan kepada kami untuk melaksanakan itu," jelas Ace Hasan.
Di Bandung, kegiatan Golkar bershalawat dihadiri seluruh DPD Jawa Barat dan sejumlah elite Partai Golkar. Mulai dari Sekjen Golkar, Lodewijk Freidrich Paulus; Wakil Ketua Umum Ahmad Doli Kurnia, Nurul Arifin, Rizal Mallarangeng.
Kemudian para anggota DPR RI Fraksi Golkar, Meutya Hafid; Muhidin M Said; Dyah Roro Esti; Alien Mus; Ravindra Airlangga, serta ketua umum ormas Hasta Karya.
BERITA TERKAIT: