Menyikapi rencana pemerintah tersebut, anggota Banggar DPR RI dari Fraksi PKS, Netty Prasetiyani Aher menegaskan bahwa Fraksi PKS menolak rencana pemerintah mengubah subsidi gas elpiji 3 kg ke kompor listrik.
“Kami tidak sependapat dengan rencana pemerintah yang ingin mengalihkan subsidi gas elpiji 3 kg. PKS justru mendorong agar penerima subsidi gas elpiji 3 kg sesuai dengan target yaitu kelompok masyarakat miskin, rentan miskin dan atau kurang mampu,” kata Netty dalam keterangan medianya, Kamis (21/9).
Menurut Netty, rencana ini mustahil diterapkan secara nasional selama keandalan pasokan listrik di Indonesia belum kuat.
"Infrastruktur kelistrikan yang mumpuni baru ada di Pulau Jawa dan Bali," kata Netty.
Bukan hanya menolak rencana perubahan subsidi, lanjutnya, FPKS juga meminta pemerintah agar menjamin ketersediaan gas elpiji 3 kg di pasaran.
"Jangan sampai rencana tersebut membuat gas elpiji hilang atau sulit dicari di pasaran. Kasihan masyarakat yang membutuhkannya,"demikian Netty.
BERITA TERKAIT: