Pandangan ini disampaikan anggota Komisi XI DPR RI, Anis Byarwati, yang menilai aneh pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahwa ekonomi nasional semakin membaik.
“Faktanya di lapangan menunjukkan bahwa masih cukup banyak masalah yang tampaknya belum bisa diatasi oleh pemerintah,” kata Anis dalam keterangannya, Jumat (18/8).
Legislator PKS ini lantas mencontohkan beberapa masalah perekonomian yang perlu dibenahi secara serius oleh pemerintah. Seperti lapangan kerja yang terlalu sedikit hingga kemiskinan ekstrem yang masih ada di Indonesia.
“Target pemerintah untuk menghapus kemiskinan ekstrem pada 2024, rasanya masih sulit tercapai,” sesal Wakil Ketua BAKN DPR RI tersebut.
Karena itulah, Anis meminta pemerintah untuk mampu menciptakan terobosan guna mendorong roda perekonomian nasional, khususnya dalam melakukan recovery pascapandemi Covid-19, menstabilkan harga-harga kebutuhan pokok untuk mendongkrak daya beli masyarakat masih relatif rendah.
“Oleh sebab itu, pemerintah harus berhenti untuk membuat kebijakan yang menyusahkan rakyat, fokus untuk mengembalikan kestabilan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan memastikan harga-harga kebutuhan terjangkau oleh masyarakat,” pungkasnya.
BERITA TERKAIT: