Hal itu disampaikan Bahlil usai mendengarkan hasil survei nasional dari lembaga survei Indikator Politik Indonesia yang menunjukkan bahwa persoalan lapangan pekerjaan menjadi masalah mendesak yang harus diselesaikan pimpinan Indonesia lima tahun ke depan.
"Kalau bicara lapangan pekerjaan, pemerintah itu selalu melakukan respons terhadap bagaimana percepatan dan penciptaan lapangan pekerjaan," ujar Bahlil dalam siaran langsung secara virtual, Minggu sore (23/7).
Bahlil mengatakan, Presiden Jokowi selalu memberikan arahan bahwa setiap kebijakan harus berdampak kepada penciptaaan lapangan pekerjaan.
"Makanya ada hilirisasi. Investasi masuk di daerah-daerah, itu semua dalam rangka merespons untuk menciptakan lapangan pekerjaan," kata Bahlil.
Selanjutnya kata Bahlil, pembangunan infrastruktur yang dilakukan era Jokowi dalam rangka pemerataan pertumbuhan ekonomi juga berjalan.
"Dan sampai dengan hari ini contoh, kita dalam rangka melakukan investasi, kuartal kedua kita sudah mencapai 48,5 persen dari target Rp1.400 triliun, itu penciptaan lapangan pekerjaan kita sudah hampir mencapai 700 ribu. Jadi saya pikir, pemerintah sangat konsen lah untuk menciptakan lapangan pekerjaan. Karena instrumennya hanya lewat investasi," pungkas Bahlil.
BERITA TERKAIT: