Menyikapi perbedaan hari lebaran ini, Ketua Komisi VIII DPR RI Ashabul Kahfi mengajak segenap umat muslim senantiasa menjaga kebersamaan dan persaudaraan.
"Perbedaan menunjukkan keragaman dan penafsiran kita terhadap ilmu falak dan metode hisab," kata Ashabul Kahfi, Senin (19/6).
Ashabul Kahfi meyakini dalam sidang isbat, seluruh pandangan dan pendapat telah dipertimbangkan dengan sungguh-sungguh berdasarkan pada prinsip keilmuan dan keahlian.
"Perbedaan penghitungan dan penetapan 1 Zulhijah 1444 H ini tidak boleh memecah belah umat. Semua pihak diharapkan tidak terprovokasi dengan perbedaan yang disampaikan di media sosial," kata Ashabul Kahfi.
Kepada para ASN, Ashabul Kahfi meminta bekerja profesional dan tidak perlu mengeluarkan pendapat yang nantinya malah menimbulkan perbedaan.
Ashabul Kahfi menambahkan, seluruh masyarakat perlu membangun tradisi saling mendengarkan, saling menghargai dan mencari titik temu.
"Kami percaya keputusan yang diambil pada sidang isbat ini akan mencerminkan semangat kebersamaan dan persaudaraan umat Islam di Indonesia," demikian Ashabul Kahfi.
BERITA TERKAIT: