Komitmen itu disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo saat menerima
Visit Study peserta
Executive Education Program for Young Political Leaders 12 Golkar Institute, di Kantor Kemenpora, Jakarta, Jumat (16/6).
Diutarakan Dito, ia sudah berkoordinasi dengan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, agar Pemerintah Daerah mengalokasikan dana untuk pengembangan pemuda dan olahraga.
"Kami koordinasikan anggaran kepemudaan yang ada di kementerian lembaga. Termasuk juga anggaran dari Pemda," kata Dito.
Nantinya, kata dia, diharapkan setiap pemerintah kabupaten kota, wajib memasukkan anggaran dan kegiatan untuk kepemudaan dan olahraga.
"Kita sekarang masuk ke desa dengan lomba tarkam. Tidak hanya sepak bola, ada juga voli, lari dan lain," tuturnya.
Kepada peserta Pendidikan Golkar Institute, Dito menyampaikan bahwa Kemenpora ingin berkontribusi dalam membangun pemuda.
"Ini menjadi rumahnya anak-anak muda untuk mengembangkan diri. Kita ingin negara kontribusi kepada anak-anak muda," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: