Mahfud membantah pelantikan ini berkaitan dengan dugaan korupsi proyek Base Transceiver Station (BTS). Dalam kasus ini eks Menkominfo Johnny G Plate telah ditahan Kejaksaan Agung RI.
"Pergantian eselon satu ini, saya hanya tinggal melanjutkan, yang mengganti Pak Plate, bukan karena ada peristiwa ini (korupsi BTS) lalu diganti,” kata Mahfud di Kominfo, Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (22/5).
Jika sesuai rencana, pelantikan eselon I Kementerian Komunikasi dan Informatika akan berlangsung pukul 11.00 WIB. Setelah itu, Mahfud MD akan langsung menggelar rapat koordinasi dengan Ditjen Kominfo.
Menurutnya, kasus dugaan korupsi proyek penyediaan infrastruktur BTS 4G, infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, 5 Bakti Kominfo tahun 2020-2022 yang merugikan negara mencapai Rp 8 triliun itu telah lama ditangani oleh Kejaksaan Agung.
Menkopolhukam itu meyakini Kejaksaan Agung melakukan penyelidikan dan penyidikan kasus dugaan korupsi ini secara cermat dan hati-hati karena selalu beririsan dengan tudingan politisasi.
"Saya membuka diri, sudah menghubungi Kejaksaan Agung, silakan saja kalau perlu informasi apa, memeriksa apa dan siapa di Kominfo, dipersilakan agar kasus itu menjadi selesai," demikian Mahfud MD.
BERITA TERKAIT: