Apalagi Ibul (iwan bule) memiliki pengalaman menjadi Kapolda Jawa Barat sewaktu dinas di kepolisian.
"Pergantian kader dalam partai-partai baru itu wajar apalagi dengan Iwan Bule sebagai mantan Ketum PSSI saya membaca apakah Iwan Bule mengincar kursi Jabar 1 karena indikasi-indikasi Ibul maju sebagai Jabar 1 dengan dia gabung ke Gerindra," kata Direktur Aljabar Strategic Arifki Chaniago kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (28/4).
Meski belum tentu benar Ibul akan mengincar posisi Jabar 1, Arifki menyebut secara tidak langsung suara Gerindra akan terpengaruh dengan kehadiran mantan Ketua Umum PSSI itu.
Terlebih di wilayah Jawa Barat yang selama ini dikenal sebagai lumbung suara Gerindra.
"Bahwa Ibul menjadi bagian dari Partai Gerindra tentu berdampak dalam konstestasi elektoral yang akan dimainkan apakah Pilkada atau Pileg ini berdampak," kata Arifki.
Seperti diketahui, bergabungnya Ibul ke Gerindra karena rasa kagum terhadap figur Prabowo Subianto. Dalam pandangannya, Prabowo memiliki jiwa patriot.
"Kenapa masuk Gerindra? Saya mengagumi Bapak Prabowo sebagai ketum yang berjiwa patriot, tidak pantang menyerah, kemudian pemberani, dan selalu pentingkan kepentingan rakyat daripada pribadi," kata Iwan Bule di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis malam (27/4).
BERITA TERKAIT: