Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo menambahkan, pelaksanaan Formula E tidak akan memakai anggaran dari APBD, melainkan dengan skema business to business.
"Kita start dari buku baru, start from zero. Buku baru ini tidak boleh ada celah hukum sedikit pun yang bisa menimbulkan persoalan," katanya di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (14/3).
"Karena itu, dari awal saya sudah minta tolong pada Jamintel (Jaksa Muda Agung Intelijen) dan Kejati untuk melakukan pendampingan," sambung sosok yang akrab disapa Bamsoet itu.
Terkait sponsor, sosok yang akrab disapa Bamsoet itu menerangkan, panitia membuka kesempatan seluas-luasnya jika ada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bersedia menjadi sponsor Formula E.
Jakarta dipastikan kembali menjadi tuan rumah balap mobil listrik Formula E musim 2023. Kali ini Jakarta dipercaya menggelar seri ke-10 dan ke-11 yang berlangsung pada 3 dan 4 Juni mendatang.
Perhelatan balap bertaraf internasional ini merupakan kali kedua bagi Indonesia setelah menggelar Formula E pada 4 Juni 2022.
BERITA TERKAIT: