Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ray Rangkuti: Harus Muncul Kesadaran Bahwa Politik Uang Berbahaya bagi Demokrasi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Selasa, 06 Desember 2022, 21:27 WIB
Ray Rangkuti: Harus Muncul Kesadaran Bahwa Politik Uang Berbahaya bagi Demokrasi
Direktur Eksekutif Lingkar Madani Indonesia (Lima) , Ray Rangkuti/Net
rmol news logo Politik harus membawa kesejahteraan dan politik uang tidak baik untuk demokrasi sebagaimana yang disampaikan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Pengamat politik dari UIN Syahid Jakarta, Ray Rangkuti mengatakan, ada empat faktor untuk menghilangkan politik uang.

“Pertama sistem, kedua penegakan hukum, ketiga kesejahteraan dan keempat faktor culture, cara pandang terhadap demokrasi,” tegas Ray Rangkuti, Selasa (6/12).

Dia menambahkan, ketika berbicara tentang kesejahteraan rakyat, adalah satu faktor yang kemudian akan membuat masyarakat tidak lagi mengharapkan uang dari politik.

“Tetapi harus muncul kesadaran bahwa politik uang berbahaya bagi demokrasi,” ujarnya.

Direktur Eksekutif Lingkar Madani Indonesia (Lima) itu mengatakan kesejahteraan perlu ada jalan baru.

“Yang perlu ditanyakan, apakah jalan menuju ke situ (kesejahteraan) akan mengikuti apa yang telah dicapai Golkar bersama Jokowi, atau Golkar punya cara lain. Itu yang belum disebut Pak Airlangga,” tutup Ray.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA