Sekretaris Jenderal Pergerakan Kedaulatan Rakyat (PKR), Yosef Sampurna Nggarang merekam bahwa Jokowi pernah berbicara untuk tidak sembarangan memilih calon presiden. Jokowi juga pernah meminta relawan untuk tidak
kesusu dalam mendukung capres.
Pernyataan itu kontradiktif, lantaran tidak lama berselang Jokowi memberi dukungan kepada Prabowo Subianto langsung di hadapan ketua umum Gerindra tersebut.
Teranyar, dalam acara relawan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jokowi meminta pendukungnya untuk memilih capres berambut putih dan berwajah keriput. Katanya kedua hal tersebut merupakan indikator pemimpin yang merakyat.
"Di depan Surya Paloh, Jokowi ingatkan jangan sembarangan pilih capres! Depan Prabowo sebut kelihatannya setelah ini jatah untuk Prabowo,†tutur Yos Nggarang lewat akun Twitter pribadinya, Minggu (27/11).
Dia khawatir, pernyataan Jokowi juga akan berubah saat mantan walikota Solo itu menghadap di depan cermin.
“Jangan-jangan depan cermin bilang, ‘aku mau lanjut 3 Periode’,†sambungnya.
Jika konsidi itu terjadi, maka pada akhirnya, semua akan tertipu dan terjebak dalam perangkat Presiden Jokowi.
“Seperti sebuah lagu ular berbisa dengan lirik, ‘Aku tertipu, aku terjebak, aku terperangkap’,†demikian Yos Nggarang.
BERITA TERKAIT: