Oleh karena itu, Airlangga ingin mengembangkan karakteristik generasi muda. Lantaran menurut Ketua Umum Partai Golkar ini, generasi Z dan Y itu sangat dibutuhkan dalam era industri 4.0.
"Karakteristik anak muda yang kreatif, adaptif, dan inovatif harus terus dikembangkan agar dapat berdaya saing memasuki revolusi industri 4.0 dan ekonomi digital," kata Menko Airlangga dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (14/11).
Airlangga menyampaikan kalau mayoritas penduduk Indonesia adalah generasi Z yang berusia 8 sampai dengan 23 tahun dengan porsi sebesar 27,94 persen dari total populasi yang memiliki tingkat adopsi digital dan pemahaman di bidang keuangan yang tinggi.
Berdasarkan survei penduduk BPS 2020, jumlah gen Z yang ada saat ini mencapai 74,93 juta jiwa, disusul dengan milenial 69,38 juta jiwa.
BERITA TERKAIT: