Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Mengenang Fahmi Idris, dari Pengusaha sampai Menteri

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Minggu, 22 Mei 2022, 11:24 WIB
Mengenang Fahmi Idris, dari Pengusaha sampai Menteri
Mantan Menteri Perindustrian, Fahmi Idris/Net
rmol news logo Duka menyelimuti segenap keluarga Fahmi Idris, mantan Menteri Tenaga Kerja (Menaker) yang dikabarkan telah meninggal dunia pada hari ini, Minggu (22/5).

Fahmi Idris menutup usia pada 78 tahun. Ia lahir dari pasangan perantau Minangkabau pada 20 September 1943. Ia mengawali karir sebagai pengusaha sebelum akhirnya terjun ke dunia politik dan sempat menjabat sebagai menteri.

Fahmi Idris dikenal sangat mengedepankan pendidikan. Ia lulus dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, dan Fakultas Ekonomi Universitas Islam As-Syafiiyah Jakarta. Ia mengambil S2 di Hukum Bisnis dari Universitas Padjajaran. Kemudian pada 2012 meraih gelar Doktor bidang Manajemen Sumber Daya Manusia dari Universitas Negeri Jakarta.

Di usia yang tidak lagi muda, Fahmi Idris berhasil lulus menjalani ujian promosi doktor dari Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Progam Studi Pascasarjana Ilmu Filsafat Universitas Indonesia pada 2021. Tak tanggung-tanggung, dewan penguji memberinya nilai rata-rata 87,5 atau predikat cum laude.

Disertasi Fahmi Idris ketika itu berjudul "Korupsi Pada Masyarakat yang Menjunjung Tinggi Keadilan Sosial: Refleksi Kritis Berbasis Kontraktualisme Rawls".

Baru-baru ini, pada 2022, Fahmi Idris juga meriah gelar profesor kehormatan dari Universitas Negeri Padang.

Fahmi Idris memulai karir sebagai pengusaha pada 1967, ketika ia mendirikan PT Kwarta Daya Pratama. Pada tahun 1979, ia duduk sebagai direktur utama Kongsi Delapan (Kodel Group).

Pada 1988, Kodel membangun Hotel The Regent yang saat ini menjadi Four Seasons Jakarta. Bisnis hotelnya juga merambah hingga ke Beverly Hills, California.

Ia baru terjun ke dunia politik pada 1984, ketika bergabung dengan Partai Golkar.

Pada tahun 1998-2004, ia menjabat sebagai Ketua DPP Golkar di Jakarta. Ia kemudian dilantik sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dalam tahun yang sama.

Di bawah pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono, Fahmi Idris menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja, kemudian menjadi Menteri Perindustrian.

Fahmi Idris meninggalkan dua putri. Mereka adalah Fahira Fahmi Idris dan Fahrina Fahmi Idris. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA