Gaduh Wacana Penundaan Pemilu, Plt Walikota Bandung Memilih untuk Taat Asas

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Selasa, 01 Maret 2022, 16:18 WIB
Gaduh Wacana Penundaan Pemilu, Plt Walikota Bandung Memilih untuk Taat Asas
Plt Walikota Bandung, Yana Mulyana/RMOLJabar
rmol news logo Wacana penundaan Pemilu 2024 jadi isu panas belakangan ini. Partai PKB, PAN, Golkar, dan organisasi NU sepakat berpendapat Pemilu 2024 harus ditunda.

Namun, PDIP dan PKS dengan tegas menolak usulan penundaan Pemilu 2024 karena dinilai inkonstitusional.

Bagi Plt Walikota Bandung, Yana Mulyana, usulan penundaan Pemilu baru sebatas isu. Belum ada kebijakan resmi terkait pelaksanaan Pemilu 2024.

"Kita mah tidak tahu, kita ikut regulasi saja," kata Yana di Balai Kota Bandung, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Selasa (1/3).

Yana menegaskan, sebagai Pemerintah Daerah pihaknya akan mengikuti dan melaksanakan kebijakan dari pemerintah pusat.

Sehingga sebelum ada keputusan penundaan, pihaknya akan tetap mengikuti regulasi Pemilu sesuai dengan jadwal yang sudah disepakati.

"Kita bagian dari pemerintah pusat, kita taat asas saja," pungkas Yana. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA