Kader Banteng Anggap Usulan Cak Imin Mencederai Kesepakatan Bersama

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Kamis, 24 Februari 2022, 10:16 WIB
Kader Banteng Anggap Usulan Cak Imin Mencederai Kesepakatan Bersama
Politisi PDIP, Rifqinizamy Karsayuda/Net
rmol news logo Kader PDI Perjuangan tegas menyatakan tidak sepandapat dengan usulan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang menginginkan Pemilu 2024 diundur satu hingga dua tahun.

Politisi PDIP, Rifqinizamy Karsayuda menilai bahwa ususlan Cak Imin tersebut mencederai kesepakatan bersama antara penyelenggara pemilu, DPR, dan pemerintah mengenai penetapan jadwal Pemilu 2024.

"Terkait pernyataan saudara Muhaimin Iskandar yang mengusulkan penundaan Pemilu 2024, saya kira pernyataan itu tentu cederai kesepakatan yang telah diputuskan," tegas Rifqinizamy kepada wartawan, Kamis (24/2).

Sebab, sambung anggota Komisi II DPR ini, pemerintah DPR dan penyelenggara pemilu sudah bersepakat bahwa hari pemungutan suara Pemilu Serentak dilaksanakan pada 14 Februari 2024, lalu Pilkada dilangsungkan November 2024.

"Di mana Fraksi PKB jadi bagian dari kesepakatan bersama tersebut," tegasnya.

Atas dasar itu, Rifqinizamy meminta Cak Imin untuk tidak melanjutkan wacana dan usulan Pemilu 2024 ditunda tersebut.

Menurutnya, saat ini lebih baik fokus menyusun mengisi berbagai kekosongan norma, baik dalam PKPU dan Perbawaslu agar pelaksanaan Pemilu 2024 menjadi lebih baik lagi. 

"Wacana Cak Imin itu tidak perlu dilanjutkan agar tidak terjadi polemik di publik," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA