Demikian yang disampaikan oleh Walikota Bogor, Bima Arya saat mengisi diskusi online yang diselenggarakan oleh Media Center DPP PAN dengan tema 'Nasib Pekerja: Kena PHK Tapi Dilarang Mudik. Lantas Bagaimana Solusinya?', Jumat (1/5).
Bima menjelaskan bahwa hampir 50 persen ekonomi warga Kota Bogor terdampak selama pandemik Covid-19. Terlebih, selama ini perekonomian Kota Bogor bertumpu pada sektor jasa dan pariwisata.
"Yang paling signifikan terdampak berdasarkan data berjumlah 14 ribu yang meliputi pelaku ekonomi seperti UMKM, termasuk juga para PKL, pekerja seni dan ekonomi kreatif, petani dan peternak," ujar Bima Arya.
Untuk itu, Bima pun mengajak kepada semua pihak untuk ikut berkolaborasi dalam menangani dampak pandemik Covid-19 ini.
"Tidak mungkin juga kita lakukan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) tapi tidak memperhatikan ekonominya," katanya.
"Oleh karena itu konsep kita adalah ketegasan dan kasih sayang. Artinya yang melanggar PSBB kita beri tindakan, tetapi di satu sisi kita bantu stimulus perekonomiannya," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: