Dalam forum dialog bertajuk "Merajut Konektivitas Ibu Kota Negara" yang diselenggarakan hari ini, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memaparkan konsep tersebut.
Katanya, Kementerian Perhubungan telah menyiapkan konsep smart city ibu kota baru bersama dengan satuan peneilitan dan pengembangannya.
"Mengkonsepkan bagaimana konektivitas yang smart dan terintegrasi, saya mohon masukan agar kita bisa kompilasi ide tersebut," ujarnya di Hotel Sultan, Jalan Gatot Soebroto, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (26/2).
Salah satu fokus yang akan dilakukan Kemenhub, lanjut Budi Karya Sumadi, adalah terkait konektivitas yang baik antara satu transportasi dengan transportasi yang lainnya.
Beberapa konsep yang akan diterapkan ke dalam sistem transportasi di Kalimantan Timur diambil dari luar negeri, diakui Budi Karya Sumadi. Sebab katanya, pemerintah memiliki keinginan untuk menciptakan suatu kota yang berkelas internasional.
"Pemindahan ibukota negara menjadi gerbang, ini menjadi contoh masa depan, bagaiamana transportasi menjadi contoh kota lain, di mana RS menjadi internasional, selain itu
international university, dan banyak standar internasional yang kita buat di sana," ucap Budi Karya Sumadi.
"
Smart integrated menjadi yang kita inginkan, hal-hal baru di mancanegara, bagaimana kendaraan di sana menjadi kendaraan yang terintegrasi," sambungnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: