Tahu Sama Tahu, Sesama Pendukung Jokowi Jangan Melenceng

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/adityo-nugroho-1'>ADITYO NUGROHO</a>
LAPORAN: ADITYO NUGROHO
  • Senin, 28 Januari 2019, 17:39 WIB
Tahu Sama Tahu, Sesama Pendukung Jokowi Jangan Melenceng
Sekjen PPP Arsul Sani/RMOL
rmol news logo Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyayangkan sikap Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar yang meminta jatah 10 menteri di pemerintahan Joko Widodo-Maruf Amin.

Sekjen PPP Arsul Sani menyebut ucapan Cak Imin amat melenceng mengingat bagi-bagi kue kekuasaan belum pernah dibahas sama sekali di internal Tim Kampanye Nasional Jokowi-Maruf.

"Sejak awal komitmen partai pengusung Jokowi hanya untuk memenangkan dalam pertarungan pilpres tanpa ada embel-embel apapun," katanya di Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (28/1).

Disinggung apakah koalisi pendukung Jokowi akan menegur Cak Imin atas pernyataan tersebut, Arsul enggan menjelaskan.

"Masak saya mengimbau ketua umum PKB, janganlah. Jam terbangnya (Cak Imin) jauh lebih besar," ujarnya.

Menurut Arsul, yang terjadi antar sesama partai pendukung Jokowi-Maruf sudah saling mengetahui.

"Kepada partai kita sudah TST (tahu sama tahu). Kita ini sekarang fokusnya kerja memastikan (pasangan) 01 menang," tegas Arsul yang juga anggota Komisi III DPR. [wah]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA