Keluar Penjara, Ahok Disarankan Tidak Langsung Terjun Ke Dunia Politik

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Sabtu, 05 Januari 2019, 09:57 WIB
Keluar Penjara, Ahok Disarankan Tidak Langsung Terjun Ke Dunia Politik
Basuki T. Purnama atau Ahok/Net
rmol news logo . Isu politik identitas kian gencar dimainkan pasca Pilkada DKI Jakarta 2017. Akibatnya, publik semakin terpecah belah.

Mantan Gubernur DKI Basuki T. Purnama atau Ahok sendiri sudah mendekam di penjara karena kasus penistaan agama yang dilakukannya.

Bulan Januari tepatnya tanggal 24, Ahok dikabarkan akan bebas dari penjara. Momen keluarnya Ahok dekat dengan agenda Pemilu serentak 2019 pada 17 April.

Untuk itu, Ahok disarankan agar menahan diri dari dunia politik menjelang pemilu dengan tidak masuk dalam salah satu timses capres dan cawapres.

"Karena apa, kalau dia masuk ke dunia politik, rentan waktu kampanye ini. Di posisi manapun, dia sangat tidak baik, bagi yang menerima dia karena publik terus terang banyak memang yang memberi dukungan ke Ahok, itu ya berikan apresiasi, tetapi juga tidak kalah banyaknya yang menolak atau resisten," ujar pengamat politik Emrus Sihombing saat dihubungi redaksi, Sabtu (5/1).

Emrus menilai suasana Pilkada DKI 2017 rentan kembali terjadi bila Ahok masuk ke dalam salah satu paslon, karena bila mendukung salah satu bisa jadi masyrakat mudah terpecah belah kembali.

Solusinya, Ahok bisa masuk ke dunia politik apabila sudah selesai proses Pemilu 2019.

"Kepada parpol dan dua paslon kita sejatinya sementara ini tidak mendapat dukungnan dari Ahok, biarkanlah Ahok menikmati ruang publik baru keluar dari penjara, sehingga kalaupun terjun ke politik setelah pilpres selesai atau pemilu selesai," tutup Emrus. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA