Jangan Sampai Indonesia Seperti Negara-Negara Balkan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/adityo-nugroho-1'>ADITYO NUGROHO</a>
LAPORAN: ADITYO NUGROHO
  • Jumat, 04 Januari 2019, 16:59 WIB
Jangan Sampai Indonesia Seperti Negara-Negara Balkan
Prof Dadan Umar Daihani /RMOL
rmol news logo Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang terdiri dari beragam suku dan agama harus tetap dijaga agar tidak pecah seperti Yugoslavia dan Cekoslovakia di Eropa.

"Kroasia itu dulu bagian dari Yugoslavia, sekarang Yugoslavia ada di peta nggak? Jadi itu akibat membagi wilayah kekuasaan berdasarkan suku, dan agama. Cekoslovakia juga seperti itu terpecah karena suku,” terang Gurubesar Universitas Trisakti Prof Dadan Umar Daihani di bilangan Jalan Satrio, Jakarta Selatan, Jumat (4/1).

Dia tidak bisa membayangkan jika Indonesia yang memiliki 700 suku bangsa kemudian terpecah menjadi 700 negara. Maka dari itu, pesan dia untuk pemimpin ke depan perlu berhati-hati dalam mengelola republik ini.

"Karena konflik SARA dan konflik elite, jangan sampai Indonesia di masa depan seperti negara-negara Balkan. Siapa yang mau kita titipi nanti ada di tangan kita. Kita juga harus melihat karakter kepemimpinannya,” demikian Dadan.[wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA