Hal itu disampaikan oleh Anggota Komisi VI DPR Fraksi PAN Mohammad Hatta saat ditemui di Komplek Parlemen, Jakarta, Kamis (13/12).
"Seluruh perusahaan BUMN sekarang sedang susah, tidak punya uang semua. Kami dari Komisi VI kemarin mengambil solusi sekarang harus ada lompatan-lompatan baru," ucap Hatta.
Hal itu mengingat utang BUMN saat ini sudah mencapai Rp 5.271 triliun. Sehingga tidak mungkin untuk menambah utang lagi dari luar negeri.
Maka dari itu, Hatta menyatakan perlunya keran-keran untuk pendanaan baru tanpa utang yang bisa membangun BUMN kita.
"Banyak negara-negara lain yan tertarik untuk kerjasama. Tidak perlu membeli dan tidak perlu mengutang. Kita berutang dengan mengajak kerjasama itu berbeda," bebernya.
Lanjut anggota DPR asal Jawa Tengah itu dengan kerjasama maka akan memacu BUMN kita untuk maju dan penuh inovasi. Sedangkan denganutang, akhirnya membuat BUMN jadi terlena karena jadi menggampangkan.
"Kalau bekerja sama mereka mau tidak mau berfikir untuk ada suatu keinginan maju perusahaannya, iya kan," tandasnya.
[rus]
BERITA TERKAIT: