Jubir Sandi: Produk FMCG Hanya Tumbuh 2,7 Persen, Ini Melambat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 15 November 2018, 11:20 WIB
Jubir Sandi: Produk FMCG Hanya Tumbuh 2,7 Persen, Ini Melambat
Anggawira/Dok
rmol news logo Tren ekonomi selama era pemerintahan Jokowi mengalami perlambatan. Hal itu didasarkan pada data pertumbuhan ekonomi pada kuartal III 2018 yang turun dari 5,27 persen di kuartal II menjadi 5.17 persen.

"Itu menunjukkan kegagalan pemerintahan Pak Jokowi dalam mengelola ekonomi kita," ujar Jurubicara cawapres Sandiaga Uno, Anggawira saat dihubungi, Kamis (15/11).

Anggawira mengatakan, penurunan barang konsumsi yang mengalami perlambatan pertumbuhan yang signifikan. Tercatat pertumbuhan barang konsumsi hanya 2,7 persen dari pertumbuhan rata-rata 11 persen.

Menurut dia, perlambatan pertumbuhan di barang konsumsi atau Fast Moving Consumer Goods (FMCG) ini bukan disebabkan oleh perpindahan pembeli ke daring melainkan karena kenaikan kebutuhan lain seperti transport, listrik dan harga bahan pokok.

"Pemerintah selalu beralasan turunnya FMCG karena adanya shifting ke online, padahal kontribusi online hanya satu persen," lanjutnya.

Selain itu dari kunjungan Prabowo Subianto dan Sandiaga di lapangan, kata Anggawira, salah satu yang paling sering dikeluhkan pedagang adalah daya beli masyarakat semakin menurun akibat harga-harga terus naik.

"Pasangan Prabowo-Sandi berkomitmen untuk menciptakan ekonomi yang berpihak pada rakyat dan menjamin harga yang terjangkau untuk masyarakat," tutupnya.[wid]


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA