Breaking News:

Harga Minyak Tertekan Dibayangi Kelebihan Pasokan

Pengibaran Bendera Aceh Bukan Subversi, Pendekatan Militer Dinilai Tidak Tepat

Garis Merah Dilanggar: Turki Kerahkan F-16 Hadapi Teror Drone Rusia

Pemerintah Klaim Formula UMP Jaga Keseimbangan Upah dan Ekonomi

Putri Candrawathi, Istri Ferdy Sambo, Dapat Remisi Penjara Sebulan di Natal 2025

Sabtu, 27 Desember 2025

  • Translate Berita Bahasa Inggris

Politik

Read English Version Translate Berita Bahasa Inggris

Iwan Sumule: Urusan Bendera Di Rumah Rizieq Lebih Berharga Dari Nyawa TKW?

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 08 November 2018, 20:27 WIB
rmol news logo Ketua DPP Partai Gerindra Iwan Sumule merasa heran dengan kesigapan pemerintah Joko Widodo dalam kasus dugaan bendera mirip kelompok militan ISIS yang terpasang di tempat tinggal Habib Rizieq Shihab (HRS) di Arab Saudi.

BERITA TERKAIT:

Pramono Hingga Romo Syafi’i Hadiri Reuni 212 di Monas
Pramono Hingga Romo Syafi’i Hadiri Reuni 212 di Monas
Habib Rizieq Pilih Gelar Maulid Nabi daripada Turun Aksi
Habib Rizieq Pilih Gelar Maulid Nabi daripada Turun Aksi
Negara Harus Turun Tangan Redam Konflik Ormas Agama
Negara Harus Turun Tangan Redam Konflik Ormas Agama
Halal Bihalal dengan Habib Rizieq, Wamenaker Noel Sepakat Jaga Demokrasi
Halal Bihalal dengan Habib Rizieq, Wamenaker Noel Sepakat Jaga Demokrasi
Menantu Habib Rizieq Shihab Siap Gebukin Jokowi dan Keluarga
Menantu Habib Rizieq Shihab Siap Gebukin Jokowi dan Keluarga

Menurutnya pemerintah pernah tidak mengetahui ketika ada tenaga kerja wanita (TKW) dihukum mati di Saudi. Tapi ketika ada bendera ditempelkan di tembok rumah Rizieq, pemerintah begitu sigap.

"Apakah urusan bendera di tembok rumah HRS lebih utama dari nyawa TKW kita?" ujar Iwan dalam laman Facebook pribadi, Kamis (8/11).

Seperti diketahui TKW asal Majalengka, Jawa Barat, Tuty Tursilawati dihukum mati karena dituduh membunuh majikannya di Thaif, Arab Saudi.

Eksekusi Tuty yang dilakukan Arab, Senin 29 Oktober tanpa ada pemberitahuan apapun kepada pemerintah Indonesia. [nes]

BACA JUGA:

Aksi 211, Menantu Habib Rizieq Shihab Nyanyikan Lagu
Aksi 211, Menantu Habib Rizieq Shihab Nyanyikan Lagu "Tangkap Jokowi"
Usut Kasus KM 50, FPI Gelar Tahlilan di Kantor Komnas HAM
Usut Kasus KM 50, FPI Gelar Tahlilan di Kantor Komnas HAM

< SEBELUMNYA

Jokowi's White Paper Harusnya Dibantah Lewat Buku, Bukan Laporan Polisi

BERIKUTNYA >

Dukungan Kandidat Ketum Bermunculan Jelang Munas KAUMY di Yogyakarta

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA

Ekonom Kritik Purbaya Tidak Transparan soal Posisi Utang APBN
Politik

Ekonom Kritik Purbaya Tidak Transparan soal Posisi Utang APBN

Optimisme Masyarakat ke Purbaya Munculkan Fenomena Makan Tabungan
Politik

Optimisme Masyarakat ke Purbaya Munculkan Fenomena Makan Tabungan

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki
Politik

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM
Politik

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Purbaya Diuntungkan Meski Negara Defisit Rp560,3 Triliun
Politik

Purbaya Diuntungkan Meski Negara Defisit Rp560,3 Triliun

DPR Minta Semua Pihak Menahan Diri di Masa Pemulihan Bencana
Politik

DPR Minta Semua Pihak Menahan Diri di Masa Pemulihan Bencana

APPS RMOL.ID
Apple Android
PERTAMINA NEWS Inside

Copyright © 2025 Republik Merdeka Kantor Berita Politik & Ekonomi RMOLID All Right Reserved.