Ketua umum Majelis Ulama Indonesia itu dinilai siap mewakafkan hidupnya untuk kepentingan umat, bangsa dan negara.
Penilaian itu sebagaimana disampaikan Ilyas Indra selaku ketua umum Barisan Milenial Kiai Ma'ruf Amin dalam keterangannya, Sabtu (6/10).
Menurut Ilyas, Kiai Ma'ruf telah mengabdi selama ini untuk bangsa Indonesia, baik dalam pengabdian sebagai ketum MUI, sebagai anggota legislatif sampai anggota Dewan Pertimbangan Presiden.
Baginya, Kiai Ma'ruf bukan sosok kiai politik tetapi politik kiai, yang bermakna tidak pernah mencari jabatan atau meminta jabatan. Tetapi jika diberikan satu amanah akan menjaga dengan sebaik-baiknya.
"Begitu juga ketokohan beliau sebagai pemersatu umat yang dipilih oleh Pak Jokowi untuk mendampingi sebagai wakil presiden adalah pilihan yang tepat. Di mana figur beliau bisa menjadi pemersatu dan mengayomi umat di Indonesia," paparnya.
Untuk itu, Ilyas mendedikasikan sosok Kiai Ma'ruf dalam buku berjudul 'Kiai Ma'ruf Untuk Bangsa' yang diterbitkan sejak 22 September 2018.
Lewat buku setebal 250 halaman itu, Ilyas berupaya mendekatkan ketokohan Kiai Ma'ruf agar lebih dekat dengan para generasi muda atau milenial.
"Karena karakter dan ketokohannya patut diteladani oleh para anak muda," imbuhnya.
[ian]