Rakyat Harus Diedukasi Agar Politik Jadi Wadah Adu Gagasan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/idham-anhari-1'>IDHAM ANHARI</a>
LAPORAN: IDHAM ANHARI
  • Rabu, 29 Agustus 2018, 11:59 WIB
Rakyat Harus Diedukasi Agar Politik Jadi Wadah Adu Gagasan
Rilis survei PollMark/RMOL
rmol news logo Ancaman kerukunan sosial karena perbedaan politik bisa dihindari dengan memberikan edukasi kepada masyarakat.

Masyarakat harus diberikan pemahaman bahwa politik adalah tempat untuk mengadu ide dan gagasan.   

Begitu kata politisi PKB Maman Imanulhaq saat menjadi pembicara diskusi bertajuk “Pemilu dan Ancaman Retaknya Kerukunan Sosial” di Sofyan Hotel, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (29/8).

“Contohnya para founding father Indonesia, yakni Soekarno dan Hatta yang memiliki perbedaan dalam beberapa momen politik, namun dalam kehidupan sosialnya mereka baik-baik saja,” urainya.

Anggota Komisi VIII DPR itu justru khawatir dengan fakta kehidupan sosial media yang ada di Indonesia lantaran banyak diisi oleh kabar bohong alias hoax.

“Yang saya khawatir sekarang demokrasi kita banyak diisi oleh hoax, yang justru dijadikan debat politik,” ujarnya.

Seharusnya, sambung Maman, yang perlu ditunjukkan adalah perdebatan seperti saat awal-awal pendiriaan Pancasila kepada para milenials.

“Sehingga ada pembelajaran bahwa memang politik ini ada perbedaan,” pungkasnya. [ian]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA