Hasil survei nasional Roda Tiga Konsultan (RTK) periode 23 Juli - 1 Agustus 2018 menunjukkan popularitas kedua nama capres tersebut di angka optimal 80 persen.
Namun nama Jokowi lebih unggul dibandingkan Prabowo baik dari segi popularitas maupun
likeabilitas (kesukaan)-nya.
"Jokowi dikenal oleh 95,2 persen dan disukai oleh 75,3 persen resonden. Sementara Prabowo dikenal oleh 88,1 persen dan disukai oleh 65,1 persen responden," papar Direktur Riset RTK, Rikola Fedri dalam konferensi pers di Mandailing Cafe and Bistro, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Minggu (5/8).
Berdasarkan hasil survei RTK ini, menurut Rikola, dipastikan Pilpres 2019 nanti akan terjadi tanding ulang antar Jokowi dengan Prabowo, sebelumnya kedua tokoh ini
head to head di Pilpres 2014.
"Dipastikan akan terjadi
rematch antara Jokowi dan Prabowo, maka pilihan cawapres akan menjadi salah satu faktor yang menentukan," pungkasnya.
[wid]
BERITA TERKAIT: