Tetapi, bila bursa gagasan selama ini dipasok oleh ujaran kebencian, oleh berita simpang siur dari segala macam sumber yang tidak jelas, maka masyarakat akan malas berpikir. Debat cagub pun tak akan menarik lagi.
"Jadi tergantung iklimnya, atmosfer politik seperti apa," kata pengamat politik dari CSIS, J. Kristiadi, kepada wartawan, dikutip dari
RMOL Jakarta, Kamis (12/1).
Menurutnya, tindakan apapun yang dilakukan akan baik sekali kalau bertujuan memberi kontribusi kepada bursa gagasan yang lebih sehat, sehingga tidak dimonopoli oleh pemasok-pemasok yang memang mempunyai agenda subyektif.
Namun, dia meragukan debat antar calon kepala daerah di Jakarta akan berpengaruh signifikan.
"Karena sudah kegulung oleh bursa gagasan yang sifatnya primordial, segala macam hal yang tak ada hubungannya dengan rasionalitas. Harus didorong lagi bursa pemikiran dipasok pemikiran yang cerdas dan rasional," pungkasnya.
[ald]
BERITA TERKAIT: