"Tadi Abis menerima tokoh Rachamawati, ada juga Kivlan dan teman-teman lain yang dituduh melakukan makar dan melawan hukum, mereka jelaskan apa yang terjadi dan apa keinginan mereka pada DPR," kata Fadli Zon di gedung DPR, Selasa (10/1).
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini mengatakan dalam pertemuan sekitar satu jam setengah dengan para tokoh tersebut yakni Rachmawati Soekarnoputri, Kivlan Zein, Firza Husen, Hatta Taliwang, Ahmad Dhani, banyak hal yang diadukan kepadanya.
Dan setelah mendengarkan aduan para tokoh tersebut, Fadli melihat ada yang perlu didalami dalam proses penangkapan 11 orang yang dituduh akan melakukan makar.
"Mereka (para tokoh terduga makar) ingin perkara ini dihentikan. Dan alasannya pun kuat. Kalau tidak ada bukti nyata, hanya analogi, mimpi-mimpi sebaiknya dihentikan sajalah perkara ini. Lebih baik energi bangsa bisa untuk hal-hal yang lebih positif," harapnya.
Politikus Gerindra ini menambahkan kalau pihaknya tidak percaya kalau Rachmawati Cs mau makar, ataupun melakukan pemufakatan jahat.
Sebab menurut Fadli Zon, yang diinginkan oleh para tokoh itu hanya ingin melakukan pertemuan dengan MPR.
"Yang mereka lakukan juga terbuka transparan, mereka kan tokoh politik, mereka ingin hadir di MPR, itu kan saluran yang konstitusional," katanya.
Pihaknya pun mengimbau kepolisian untuk tidak melanjutkan kasus itu. Apalagi kalau tidak ada yang nyata dari tuduhan tersebut.
" Saya akan teruskan aspirasi ke Komisi III sesuai keinginan mereka," kata Fadli lagi.
[sam]
BERITA TERKAIT: