SBY beralasan harga BBM sudah naik tahun lalu, sementara untuk tahun ini ada kenaikan TDL dan harga LPG 12 kg.
"Penjelasan SBY bisa diterima, sekaligus menunjukkan beban hidup rakyat saat ini cukup berat. Jika harga BBM naik akan menambah beban baru bagi rakyat," ujar Sekretaris Jenderal Himpunan Masyarakat untuk Kemanusiaan dan Keadilan (Humanika), Sya'roni saat berbincang dengan redaksi kemarin.
Karena itu menurut Sya'roni wajar Presiden SBY menolak keinginan Jokowi-JK dan desakan partai pendukung yang dikomandoi PDIP untuk menaikkan harga BBM di akhir masa kekuasaannya.
Sebaliknya, Sya'roni mengusulkan Presiden SBY menurunkan harga BBM.
"Ini akan jadi kado terindah SBY di akhir kekuasaan. Akan diingat sejarah," pungkas dia.
[dem]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: