Presiden SBY Akan Lewati Jalan Darat dari Padang ke Riau

Kualitas Udara Masih Sangat Buruk

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Sabtu, 15 Maret 2014, 11:55 WIB
Presiden SBY Akan Lewati Jalan Darat dari Padang ke Riau
presiden sby/net
rmol news logo Hari ini (Sabtu, 15/3) dilaporkan bahwa titik api atau hot spot yang terpantau satelit NOAA berjumlah 16 titik yaitu 3 titik di Kabupaten Bengkalis, 1 titik di Kota Dumai 1, 11 titik di Kabupaten Indragiri Hilir dan 1 titik di Meranti.

Sementara data hot spot yang dihasilkan oleh sensor MODIS pada satelit Terra dan Aqua mendapatkan total 162 titik yang konsentrasinya di wilayah utara Riau.

Demikian dilaporkan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Sutopo Purwo Nugroho, kepada wartawan.

Kabut asap masih menyelimuti Provinsi Riau khususnya Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Bengkalis, Siak, Rokan Hulu, Pekanbaru, Kampar, Pelalawan, Inragiri Hilir dan Indragiri Hulu, bahkan sampai ke wilayah Sumatera Barat.

"Kualitas udara dalam kondisi Berbahaya, nilai ISPU (Indeks Standart Pencemaran Udara) Bengkalis, Siak, Pekanbaru, Rohul, Kampar, Pelalawan, Kuansing masih lebih besar 300 polutan standar indeks. Sekolah masih libur," ujarnya.

Sutopo juga memastikan kedatangan Presiden ke Riau untuk memantau langsung pengendalian kebakaran hutan.

"Sore ini, Bapak Presiden akan berkunjung ke Riau via Padang. Dari Padang menggunakan jalur darat ke Riau. Presiden akan melihat langsung operasi di lapangan dan setelah itu akan menyerahkan kepada Kepala BNPB," terangnya.

Diberitakan sekretariat kabinet, Presiden SBY dan rombongan akan berangkat dari Bandar Udara Adi Soemarmo (Solo) menuju Bandara Minangkau, Padang (Sumbar). Dari sini, Presiden SBY dan rombongan akan melakukan perjalanan darat ke Pekanbaru (Riau), dengan perkiraan perjalanan sekitar 6-7 jam. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA