Latihan bersama itu berlangsung pada tanggal 23 November sampai dengan 11 Desember.
Keris Marine Exercise adalah sebuah latihan bilateral antara Pasukan Marinir AS dan Korps Marinir TNI AL yang bertujuan untuk mempromosikan interoperabilitas militer dan kesadaran bidang maritim, memperkuat kerja sama, serta mengembangkan kemampuan militer dari unit-unit yang berpartisipasi.
Kegiatan ini merupakan latihan perdana I Marine Expeditionary Force (I MEF) di Indonesia di tahun 2023.
“Keris Marine Exercise 2023 merupakan kesempatan penting bagi Marine Rotational Force–Southeast Asia dimana kami mengikuti latihan perang hutan di Indonesia. Lebih dari sekedar latihan, ini adalah kesempatan untuk memperkuat hubungan kami dengan Marinir Indonesia dan memperkuat kemampuan bersama kami", ujar Komandan MRF-SEA Kolonel Siverts dalam keterangannya, Selasa (28/11).
Sebanyak 150 anggota pasukan Marinir AS dan 150 anggota Korps Marinir TNI AL akan mengikuti Keris MAREX tahun ini untuk bersama-sama meningkatkan pertahanan pesisir, latihan menembak, artileri roket, dan kemampuan sistem pertahanan udara gabungan tanpa awak.
Para peserta juga akan berinteraksi dengan masyarakat, serta melakukan pertukaran pengetahuan untuk memperkuat komitmen bersama untuk keamanan dan kerjasama regional.
Sementara itu, Komandan Batalyon Infanteri 4 Marinir (Danyonif 4 Mar) Letkol Marinir Arief Bastian Sanusi Chaniago selaku Dansatgas Latma Keris Marex mengucapkan selamat datang di Indonesia kepada seluruh peserta latihan dari US Marforpac.
Dia mengharapkan kepada seluruh personel latihan agar saling mengenal satu sama lain dan bekerja sama dengan baik selama melaksanakan latihan.
"Selain itu latihan ini juga dilaksanakan sebagai bentuk kerjasama militer untuk mempererat hubungan antara Indonesia dan Amerika, khususnya Korps Marinir TNI Angkatan Laut dan USMC,” jelas Dansatgas Latma Keris Marex Tahun 2023.
“Diharapkan dengan latihan ini para peserta supaya saling membagi informasi update taktik-taktik tempur terkini dihadapkan dengan perang modern sebagai faktor pendorong terciptanya hubungan yang harmonis antar Marine Brotherhood," imbuhnya.
Dansatgas juga menghimbau kepada seluruh peserta latihan untuk tetap mengutamakan keselamatan personel dan material, karena itu merupakan sesuatu yang paling utama.
Latihan ini rencananya akan diakhiri dengan latihan infanteri tingkat peleton untuk menunjukan kemampuan tempur gabungan serta persahabatan antara Korps Marinir TNI AL dan Pasukan Marinir AS.
Latihan Bilateral Keris Marine Exercise merupakan salah satu implementasi dari program prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali yaitu meningkatkan kualitas SDM TNI AL yang profesional, tangguh, dan modern serta dalam berbagai kesempatan Kasal juga menyampaikan untuk terus menjaga hubungan diplomasi yang baik antar negara-negara sahabat dan menjaga nama baik TNI AL di dunia internasional.
BERITA TERKAIT: