"Nanti akan dibagi untuk Kemhan Rp 19 triliun, untuk TNI Rp 8 triliun, untuk Angkatan Darat Rp 40 triliun, untuk Angkatan Laut Rp 17 triliun dan untuk Angkatan Udara 14 triliun," kata Ditjen Rencana Pertahanan Kemhan, Tata Endrataka di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/6).
Untuk pos pengeluaran, kata Tata, angka pengeluaran terbesar masih soal belanja pegawai yang besarannya hampir 40 persen dari anggaran.
Disinggung soal alat utama sistem persenjataan (alutsista), Tata menyebut hal tersebut tetap menjadi satu prioritas dan pos anggarannya selalu dipersiapkan dalam setiap tahun.
"Semua prioritas, ada pesawat, ada kapal, ada tank, ada semuanya," tandasnya.
[fiq]
BERITA TERKAIT: