Teror Di Arena Gladiator

Sambutan dengan atmosfer yang diperkirakaan menggila dan panas bakal meneror Juve pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Perhatian dan ekpektasi para suporter Celtic sa­ngat besar. Setiap tampil di Cel­tic Park, The Bhoys selalu men­dapat dukungan penuh dari para suporter fanatisnya.

Raksasa Spanyol, Barcelona pun sempat merasakan atmosfer gila dan panas di Glasgow pada ba­bak penyisihan musim ini de­ngan kekalahan 1-2. Meski be­gitu, dengan tegas skuad Juven­tus menyatakan tak gentar.

Maestro lini tengah Andrea Pir­lo mengaku timnya siap meng­hadapi atmosfer di Celtic Park. “Sa­ya yakin dukungan suporter Cel­tic akan membuat seisi stadion ber­gema, tetapi itu akan memacu de­terminasi para pemain Juve un­tuk bertarung habis-habisan.” tan­das Pirlo seperti dikutip Sky Sports.

Pirlo yakin dukungan fanatis su­porter tim tuan rumah tidak akan mengintimidasi Bianco­ne­ri. Dia menilai skuadnya lebih ber­pengalaman di laga antar klub seperti Piala Dunia Antarklub dan Liga Champions, Pirlo mene­gas­kan timnya siap bertarung habis-habisan seperti para gladiator.

“Saya tahu Celtic Park akan ja­di arena para gladiator, kami te­gaskan bahwa Juve sangat siap. Kami telah menyiapkan segala bentuk antisipasi. Dalam skuad kami terdapat para juara Piala Dunia dan Liga Champions, jadi kami telah terbiasa dengan hal-hal yang berbau intimidasi,” te­gas­nya.

Demi persiapan laga berat itu, Juve mengistirahatkan dua pe­mainnya, penyerang Sebastian Gio­vinco dan gelandang Claudio Marchisio, saat bersua Fiorenti­na pada laga lanjutan Seri A Italia.

Kedua pemain itu dinyatakan sudah pulih dari cedera. Namun Pelatih Antonio Conte tidak mau mengambil risiko. Conte ingin kedua pemain binaan Juventus itu agar benar-benar fit saat me­la­wat ke Skotlandia.

Conte juga berharap gelan­dang sayap Kwado Asamoah dalam kondisi fit setelah pulang dari memperkuat negaranya, Gha­na, di Piala Afrika 2013. Ju­ve akan membawa kekuatan ter­baiknya ke Glasgow, karena Cel­tic memiliki ambisi dan eks­pek­tasi besar untuk lolos ke babak perempat final.

Sementara itu, bek Celtic Kel­vin Wilson, mengatakan, me­nyingkirkan raksasa Italia itu bakal lebih hebat daripada me­ngalahkan Barcelona. “menga­lahkan Juven­tus akan lebih terlihat hebat ketim­bang saat berlaga dengan Barce­lona dulu,” ujarnya. [Harian Rakyat Merdeka]