Si Spaghetti Bikin Ribet

Pelatih Inter, Andrea Stra­mac­cioni pun menga­ku puas me­lihat performa anak asuhnya di la­pangan. “Tim telah menggali ke­mampuan lebih dalam dan me­nunjukan keberanian mere­ka,” ujarnya dilansir Rai Sport.

“Kami menang, terima kasih atas kekuatan se­lu­ruh tim. Inter akan terus berusaha keras di luar sa­na dan akan menunjukan ke­pan­tasan sebagai tim besar. Ka­mi ingin melakukannya dengan baik dalam kompetisi ini (Coppa Italia) dan membuk­tikannya malam ini,” ujar pria berumur 37 tahun ini.

Pada laga ini, Tomasso Roc­chi, melakukan debutnya dari babak pertama berduet dengan An­tonio Cassano, sebelum ak­hir­nya d­i­gan­tikan oleh Rodrigo Palacio. Pemain muda 18 tahun milik In­ter, Marco Bennasi kembali ditu­runkan setelah sebelumnya juga melakukan debutnya di Seri A.  

Tampil depan publik sendiri, sejak kick off babak pertama In­ter justru bermain dengan hati-ha­ti. Ten­dangan spekulasi dari ja­rak jauh dari ke­dua tim pun ter­saji di babak pertama. Gol yang di tunggu-tunggu Inter akhirnya terjadi di menit ke-34. Me­n­da­­pat­kan umpan matang dari Cas­sano, Fredy Gua­rin me­lakukan tendangan ke­ras dari luar kotak pe­nalti yang tak mampu di­halau Federico Agliardi.

Berbeda dengan babak perta­ma, pada babak kedua kedua tim sama-sama tampil offensif. Pres­sing-pressing ketat ditampilkan oleh pasukan Nerrazzuri dan Bo­logna. Inter ternyata masih man­­dek, ak­hirnya Rocchi digantikan oleh Pa­lacio. Pergantian ini ter­bukti am­puh, berawal dari sera­ng­an ba­lik, Palacio akhirnya me­ro­b­ek jala ga­wang Agliardi di me­nit ke-77 me­lalui sepakan kerasnya.

Keunggulan Inter ternyata ti­dak bertahan lama, karena tim ko­ta penghasil Spaghetti menge­jar ke­tinggalan dua gol sekali­gus. Empat menit ber­selang sete­lah gol Palacio, Alessandro Dia­manti akhirnya berhasil membo­bol ga­wang Samir Handanovic. Ke­­mu­dian, di menit ke-84 gili­ran Ma­­no­lo Gabbia­dini yang mem­bobol gawang Han­danovic. Skor men­jadi imbang 2-2, dan ter­paksa di­lanjutkan ke extra-time.

La Beneamata harus menung­gu sampai menit ke-120 untuk bisa mendapatkan gol ketiga. Ber­awal dari sebuah tendangan sudut yang dila­kukan Guarin, Andrea Ranocchia menyundul bo­la ke arah gawang Bologna. Agliardi yang ter­lanjur jatuh ha­nya bisa terpana melihat ga­wang­­nya bergetar. Skor 3-2 bagi Inter bertahan hingga pluit pan­jang di­tiupkan wasit.

Atas hasil ini, Inter berhak me­laju ke babak semifinal coppa Ita­lia dan akan bertemu dengan pe­menang di laga Fiorentina Vs AS Roma. Kedua tim masih bertarung dini hari tadi WIB. [Harian Rakyat Merdeka]