Vettel yang berstatus sebagai juara bertahan akan kembali mengobarÂkan semangat tersebut pada seri keÂdua yang digelar di Sirkuit SeÂpang, Malaysia pekan mendaÂtang.
“Tentu saya ingin menang. Pebalap lain juga begitu. MeÂnurut saya, waktunya takkan lama lagi,†kata Vettel seperti dilanÂsir Yahoosports, kemarin.
Button meÂngÂawali penampilanÂnya di ajang F1 musim ini dengan mulus. PeÂbalap asal Inggris ini menjadi yang tercepat di seri pertama musim balap taÂhun ini di Australia.
Button mencetak wakÂtu 1 jam 34 menit 9,565 detik unÂtuk meÂnyeÂleÂsikan 58 lap lomba.
Posisi kedua ditempati Vettel yang berselisih 2,1 deÂtik dari Button, sedangkan posisi ketiga di tempati rekan setim dan satu neÂgara Button, Lewis HaÂmilÂton.
“Lomba kemarin membuktiÂkan bahwa saya sempat mengÂalami keraguan. Sebenarnya, saÂya masih bisa melaju dengan keÂcepatan maksimal. Semua orang bilang bahwa kami tengah berÂmasalah, tapi kami membuktiÂkan mereka salah,†kata Vettel.
Di tempat terpisah, tuan rumah seri kedua F1 Malaysia menyaÂtakan, tidak bisa menuruti perÂmintaan bos F1, Bernie EccleÂstone untuk menggelar perlomÂbaan pada malam hari, demi keÂpetingan penonton di Eropa.
Singapura merupakan satu-satunya negara penyelenggara GP F1 pada malam hari semenÂtara penyelenggaran GP AustraÂlia memundurkan jadwal mereka selama tiga jam.
Eksekutif Kepala Sirkuit InterÂnasional Sepang Datuk Ahmad Razlan Ahmad Razali mengataÂkan, dia tidak bisa menerima desakan Ecclestone tersebut.
“Menggelar lomba pada maÂlam hari membutuhkan biaya yang sangat besar terutama soal pencahayaannya,†ujar Ahmed Razali.
“Saat ini, Sirkuit Sepang saÂngat indah pemandangannya. NaÂmun, jika perlombaan digelar pada malam hari maka yang ada haÂnya menara lampu dan itu akan terlihat sangat jelek,†tanÂdasÂnya. [Harian Rakyat Merdeka]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: