El Nino Jawab Kritik

Selasa, 20 Maret 2012, 08:09 WIB
El Nino Jawab Kritik
Fernando Torres
RMOL.Kilau bintang Fernando Torres akhirnya bersinar juga. Di Piala FA, striker Chelsea itu menjadi man of the match pertandingan le­wat lesakan dua gol dan dua um­pannya untuk menyingkirkan Leicester City.

Penampilan positif The Blues di bawah komando pelatih se­men­tara Roberto di Matteo ber­lanjut di ba­bak perempat final Pia­la FA. Se­telah menang di Li­ga Premier dan Liga Champions, Frank Lam­pard Cs kembali me­raih keme­na­ngan di Piala FA dengan menga­lah­kan Leicester City.

Lewat skor 5-2 (2-0), Chelsea melanjutkan kiprah mereka di se­mifinal kompetisi tertua di du­nia tersebut. Laga malam ke­ma­rin sangat berkesan buat ‘El Ni­no’ Torres. Dia tampil gemilang di laga tersebut lewat sumbangan dua golnya dan dua umpannya.

Torres menjadi assist gol ke­dua yang dicetak Salomon Kalou menit 18. Menusuk dari sektor ka­nan, Torres memberi umpan can­tik kepada Kalou untuk dise­lesaikan menjadi gol.

Setelah menjadi kreator gol, Tor­res lalu mencatatkan nama­nya di papan skor dua kali, menit 68 dan 85. Meireles menyuplai gol menit 90. Satu gol lain Chel­sea dicetak Gary Cahill lewat umpan Juan Mata pada awal-awal pertandi­ng­­an. Sementara Leicester sen­diri hanya bisa mem­balas lewat gol Jermain Beckford dan Ben Marshall.

Buat Torres, penampilannya di malam ini seakan menjawab kri­ti­kan yang terus berdatangan buat­nya sejak didatangkan ke Stam­ford Bridge pada 2010 lalu. Deng­an mahar 50 juta pound­sterling atau setara Rp 724 miliar, Torres di­anggap kurang berkontribusi.

Sebelum sepasang golnya di Stamford Bridge, Torres baru bi­kin empat gol dari 32 pertandi­ng­an di berbagai kompetisi mu­sim ini. Kali terakhir dia mengo­yak jala lawan adalah di ajang Liga Champions ke gawang Genk pada 19 Oktober 2011.

“Mungkin musim ini saya ber­main di level yang bagus tapi ti­dak mencetak gol. Itu adalah pe­­kerjaan striker dan jika t­i­dak melakukannya maka orang-orang akan menganggap Anda bermain buruk,” sahut Torres pascapertandingan kepada BBC.

“Tapi orang-orang, rekan satu tim dan seluruh staf mendukung  dan saya merasa yakin de­ng­an sang pelatih sekarang. Saya mem­butuhkan gol tersebut. Saya be­kerja keras untuk mendapat­kan kem­bali gol itu,” pungkasnya. [Harian Rakyat Merdeka]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA