Akhir pekan lalu menjadi akÂhir pekan yang suram buat kubu Los Blancos. Betapa tidak, MaÂdrid yang sedang pede–pedenya menjaÂmu Barcelona karena meÂnang di lima belas laga terakhir harus takluk dari sang rival. TerÂlebih kekalahan itu diterima di markas sendiri.
Asa Madridistas melihat tim kesayangannya mempecundangi Azulgrana sempat muncul seteÂlah Karim Benzema mencetak gol cepat saat laga baru berjalan kuÂrang dari semenit. Namun LioÂÂnel Messi Cs mengubur peÂluang MaÂdrid menang dengan memÂbaÂlasnya lewat tiga gol tamÂbahan leÂwat Alexis Sanchez, buÂnuh diri Marcelo, dan Cesc FabÂregas.
Meski posisi skuad Jose MouÂrinho sebagai pemuncak klaseÂmen masih aman, mengingat meÂreka masih punya tabungan satu pertandingan, tak dapat diÂpungÂkiri kekalahan itu membuat menÂtal Cristiano Ronaldo Cs jatuh.
“Kami harus menganalisis keÂsaÂlahan dan menarik kesimpulan untuk tidak mengulanginya lagi. Dari situ kami harus bergerak. Kami harus bangkit mulai sekaÂrang. Menyakitkan bila kalah daÂlam el classico, tetapi kalah dari Barcelona tidak membuat kami lebih sulit untuk maju,†ujar bek Sergio Ramos.
Ya, Madrid harus bangkit. MuÂsim masih panjang dan posisi pemuncak klasemen La Liga maÂsih bisa Madrid rebut dari taÂngan Barcelona. Lagipula, MaÂdrid tak hanya mengikuti satu komÂpetisi saja, jadi mereka hÂaÂrus secepatnya kembali fokus.
Contohnya seperti dini hari nanti WIB, mereka bakal menjaÂlani laga babak 32 besar dengan bertemu tim Segunda Division B, Ponferradina. Pelatih Jose MouÂrinho jelas tak ingin meÂnamÂbah luÂka timnya dengan gaÂgal memÂpertahankan gelar Copa Del Rey yang mereka raih muÂsim lalu seÂtelah mengalahkan BarÂca, gara-gara El Real belum bisa memÂperbaiki mental mereka.
Ponferradina bukan merupaÂkan tim yang berpotensi mengeÂjutkan. Tim penghuni level ketiÂga di sepakbola Spanyol itu pada musim lalu gagal bertahan di SeÂgunda Division, atau level kedua sepakbola Spanyol. Pencapaian terbaik mereka di Copa Del Rey hanya sampai babak III.
Oleh karena itu, tim berjuluk La Deportiva itu pesimis akan peÂluang mereka melawan MaÂdrid di babak keempat ini. PreÂsiÂden PonÂferradina Jose FernanÂdez mengÂaku lebih tertarik meÂlihat Madrid bermain di kandang mereka keÂtimbang melihat timÂnya bermain mengalahkan Madrid.
“Ini merupakan sebuah keÂbangÂgaan. Madrid lawan yang kaÂmi inginkan dan kami mendaÂpatkannya. Merupakan kebangÂgaan berlebih bisa melihat tim JoÂse Mourinho bermain di kanÂdang kami,†ujar Fernandez. [Harian Rakyat Merdeka]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: