Redknapp Harap-harap Cemas

Jumat, 02 Desember 2011, 08:49 WIB
Redknapp Harap-harap Cemas
Liga Europa

RMOL. Peluang Tottenham Hotspur di kancah Liga Europa berada di ujung tanduk. Kekalahan dari PAOK Saloniki kemarin malam membuat mereka bakal sulit lo­los ke babak knockout.

Lewat kekalahan 1–2, Spurs ha­rus mengakui keunggulan wa­kil–Yunani di White Hart Lane. Dalam matchday keempat itu, Tottenham dikejutkan dengan gol cepat yang diciptakan Dimi­trios Salpingidis menit keenam.

Belum sempat membalas, Spurs kembali kebobolan pada menit ke-13. Georgios Georgiadis yang men­jadi kreator gol pertama kem­bali menjadi kreator gol kedua PAOK, dengan Stefanos Athana­sia­dis yang menjadi pencetaknya.

“Kami memulai laga dengan ceroboh dan tak bertahan dengan baik. Ini adalah empat pemain belakang yang baru dan untuk 10 menit pertama, kami memulai per­tandingan seperti kami tak sa­ling kenal satu sama lain,” keluh pelatih Harry Redknapp.

Di menit 39, barulah tuan ru­mah bisa membalas. Lewat titik putih, Luca Modric berhasil mem­perkecil ketertinggalan tim­nya. Penalti didapat setelah Kon­stantinos Stafylidis melakukan handsball di kotak terlarang. Dia pun langsung diganjar kartu me­rah karena dinilai wasit sengaja menyentuh bola.

Tim tamu bermain dengan 10 orang, Spurs gencar melakukan serangan. Di babak kedua, pela­tih Harry Redknapp merubah stra­tegi dengan memasukkan Ga­reth Bale dan Kyle Walker. Pe­rubahan stra­tegi itu cukup efek­tif karena The Lilywhites mampu terus-terusan melancar­kan serangan. Namun sampai per­tandingan berakhir, Spurs ga­gal menambah gol.

Kekalahan itu membuat Spurs tertahan di peringkat tiga klase­men Grup A dengan koleksi tu­juh poin. Meski masih ada satu laga tersisa, Redknapp mengaku peluang timnya untuk lolos dari fase grup sangat tipis.

Gareth Bale Cs akan lolos ke ba­bak 32 besar jika mereka mam­pu menundukkan tuan ru­mah Shamrock Rovers, namun de­ngan syarat PAOK mampu me­ngalahkan Rubin Kazan. Na­mun, Spurs harus menang de­ngan selisih minimal enam gol.

Melihat peluang timnya yang sangat tipis, Redknapp yang baru saja menjalani operasi jantung menyatakan rasa kecewanya. Ba­gaimanapun ia masih ingin tim­nya terus berkiprah di kom­pe­tisi Eropa.

“Saya kecewa karena kami tidak akan masuk ke babak 32 besar. (Peluang) Itu sangat tipis. Saya ingin tetap ada di kompetisi tapi itu tidak akan terjadi. Pujian penuh pada lawan, mereka be­ker­ja keras dan terlihat berba­ha­ya,” pungkas pelatih berkebang­sa­­an Skotlandia itu. [Harian Rakyat Merdeka]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA