Namun, tidak serta-merta OrÂtiz bakal terus tampil meÂnyeÂrang. Petinju asal Amerika tersebut harus bersabar dan meÂnunggu waktu yang tepat unÂtuk meng-KO Mayweather.
“Kenyataannya MayÂweatÂher adalah petarung yang sulit diÂkalahkan, namun tidak padaÂku karena aku akan mengÂhanÂcurkannya,†sesumbar Ortiz di
Boxingscene.“Aku akan menyerangnya seÂdikit demi sedikit dan memÂbuatÂnya KO. Saya tidak perlu menghormatinya karena dia bukanlah petinju favorit saya waktu kecil. Dan saya tahu, saÂya akan menjadi perbincangan karena pertama kali menjadi orang yang mengalahkannya,†lanjut petinju kelahiran 31 JaÂnuÂari 1987 itu.
Ortiz juga yakin jika sebeÂnarÂnya Mayweather yang meÂngantongi rekor kemenangan 41-0, 25 menang KO pernah diÂbuat kualahan oleh Luis CasÂtillo dan Oscar De La Hoya yang pernah memukulinya berÂtubi-tubi.
Sayang hal itu tidak masuk hitungan sehingga belum mamÂpu memecahkan rekor tak terkalahkan miliknya. “Namun hal itu tidak akan terjadi saat MayÂweather bertemu dengan saya. Dia akan kalah ditangan saya,†pede Ortiz lagi.
Pelatih Ortiz, Danny Garcia, juga mengatakan usia MayÂweaÂther yang lebih tua (34 taÂhun) dan sudah 16 bulan tidak aktif bertinju, akan banyak berpeÂngaruh pada pertarungan nanti.
“Saya tidak berpikir perbeÂdaan usia yang cukup jauh (OrÂtiz 24 dan Mayweather 34). TeÂtapi ketika seseorang berumur 23 sampai dengan 26, mereka berada dalam kondisi terbaik mereka,â€
“Katanya, setelah Anda meÂlewati usia 30-33-tahun pasÂti anda mulai menurun. 16 buÂlan tidak aktif di atas ring juga jelas akan mempengaruhi dia,†pungkas Garcia.
[rm]
BERITA TERKAIT: