RMOL.Persaingan perebutan gelar juara Formula Satu (F1) semakin panas. Pebalap Ferrari, Fernando Alonso mematahkan klaim bahwa pebalap Red Bull, Mark Webber 100 persen menjadi jawara musim ini.
Alonso mempunyai prediksi sendiri siapa yang akan menjadi juara F1 musim 2010. Menurutnya, kandidat juara adalah pebalap yang konsisten naik podium di lima seri terakhir. Jika, gagal menorehkan poin, maka peluangnya akan lenyap.
“Kandidat juara adalah yang konsisten naik podium di lima seri terakhir. Kondisi itu, akan menaikkan dan menurunkan siapa pun,” kata Alonso.
Di puncak klasemen sementara, Webber masih memimpin dengan nilai 187 poin, disusul pebalap McLaren, Lewis Hamilton 182 poin dan Alonso dengan torehan 166. Kemudian, Jenson Button (McLaren165) dan Sebastian Vettel (Red Bull/163). Kelima pebalap tersebut masuk terbuka untuk menjadi juara.
“Webber sekarang memiliki 182 poin setelah melakoni 14 seri balapan, yang mana rata-rata menghasilkan 14 poin di setiap seri. Itu artinya, dengan lima kali finis di posisi tiga, maka sudah lebih dari rata-rata,” kata pebalap asal Spanyol itu.
Alonso, yang memenangi seri sebelumnya di Monza, optimis bisa mempertahankan performanya di GP Singapura pekan ini.
Selain Alonso, pebalap McLaren, Lewis Hamilton juga mempunyai asa untuk menyingkirkan dominasi Webber. Meski Lewis mengakui, duet Red Bull, Webber dan Vettel, paling difavoritkan memenangi balapan di Singapura, dia yakin mampu menyaingi kecepatan Red Bull.
“Saya tidak berharap hal itu terjadi (Red Bull jauh lebih cepat dari McLaren). Saya pikir mobil kami juga sudah banyak berubah, dan harapannya, kami sudah bisa sejajar dengan mereka,” ujar Hamilton.
Agar tidak kecolongan karena dikepung dua tim besar, Team Principal Red Bull, Christian Horner langsung meminta pebalap dan anggota tim mewaspadai kompetitornya terutama tim ‘kuda jingkrak’ Ferrari dan McLaren.
“Saya lihat Ferrari dan McLaren sebagai musuh terberat. Mereka punya sebuah mobil cepat sejak pertengahan musim ini. Kami harus fokus dengan performa kami sendiri. Kami tidak bisa tergantung dengan yang mereka lakukan, dan menghabiskan waktu dan energi memikirkan mereka,” ujar Horner. [RM]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: